Senin, 12 Agustus 2013
Para
pahlawan berperang melawan pedih
Menggusur
niang yang merambah pilu
Oleh
jemari yang memaksa
Memerdekakan
daratan luas
Hingga
dibacakan jua lembaran kertas
Bukti
ruah kemerdekaan itu
Di
depan para jiwa-jiwa yang terkukung nestapa
Ya,
Itu dulu
Dulu
ketika rerintihan itu mendedau
Kini
rasa merdeka telah tergenggam erat
Meski
merdeka hanyalah kata-kata
Sebuah
rasa yang terpaku dalam perayaan
Di
setiap alunan lagu yang dihempaskan
Dikobarkan
pula wajah merah putih
Berdiri
tegak berbari-baris
Mengangkat
bahu, tangan dan menghormat
Itukah
kemerdekaan?
Jiwa
luka dan kurang masih membudak
Terampai
pada kemiskinan dan kediskriminasian
Terhalang
olehnya yang bertindak merajai
Itukah
kemerdekaan?
Merenung
asa yang tak pasti
Harap
demi harap menjunjung rendah
Merasa
budak dalam kemerdekaan
Merdeka
Kau
kah yang kucari
Kau
kah yang dicari
Para
rakyat yang masih menguning
Pada
cinta dan kasih kemerdekaan
Merasa malu padanya
Pada pahlawan yang pernah berjuang
Watampone,130813
Related Story for Puisi
0 Comments
Langganan:
Posting Komentar (Atom)