Senin, 10 Maret 2014
Dialog Pemimpi(n)
Oleh: Justang Zealotous
Maju
Mundur
Belok
Berhenti
Aku ingin
begitu
Memerintah
tak diperintah
Duduk
manis dalam derita kursi jelantah
Kursi
sisa para penentu hidup
Yakin?
Tak takut
terperuk dalam kubangan kertas basi
Tumpukan
putih tercoreng tinta hitam
Berkas
sana, berkas sini
Aku tak
takut
Sisa
hidup tak perlu kedekut
Jalani
hari tanpa bimbang
Nama
besar, peristiwa besar, 'kan terngiang
Terserah!
Memimpin
hidup orang memang mudah
Diri
sendiri jadi tanggungan
Kau akan
mati dalam renungan, sebab gagal jadi kepala
Related Story for Puisi
0 Comments
Langganan:
Posting Komentar (Atom)